Dalam deklarasi ini, FKUB Lubuklinggau menyampaikan empat poin utama yang menjadi komitmen bersama:
- Memperkuat komitmen kebangsaan untuk menjaga keberagaman yang merupakan anugerah terbesar bagi Indonesia.
- Mengukuhkan gerakan moderasi beragama guna menciptakan kehidupan sosial yang rukun dan harmonis.
- Menghindari segala bentuk ujaran kebencian, hoaks, dan tindakan yang berpotensi memecah belah masyarakat akibat polarisasi politik.
- Berkomitmen untuk tidak menjadikan rumah ibadah sebagai tempat kampanye atau kegiatan politik praktis sesuai dengan Undang-Undang Pemilu.
Ketua FKUB, KH. Ismurizal Umar, menyampaikan bahwa deklarasi ini adalah bentuk nyata dari upaya menjaga Pilkada yang damai. “Umat beragama memiliki peran penting dalam menjaga kedamaian selama proses Pilkada ini,” ujarnya.
Pj Wali Kota Apresiasi Kehadiran Paslon
Pj Wali Kota H Koimudin juga mengapresiasi kehadiran kedua pasangan calon yang menunjukkan ikhtiar untuk memimpin Lubuklinggau ke depan. Ia berharap masyarakat lintas agama dapat memberikan hak suara dengan tenang dan bijak, serta terus menjaga kerukunan meski berbeda pilihan.
