Bengkulu – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, menyampaikan harapannya kepada Gerakan Pemuda (GP) Ansor, salah satu Badan Otonom Nahdlatul Ulama (NU), untuk terus menyebarkan pesan damai dan keharmonisan di tengah masyarakat. Harapan ini disampaikan pada pembukaan Konferensi Wilayah (Konferwil) VII Pimpinan Wilayah GP Ansor Bengkulu di Asrama Bengkulu, menjelang Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.
Rosjonsyah menegaskan pentingnya Konferwil VII GP Ansor Bengkulu untuk menghasilkan keputusan strategis yang bermanfaat, tidak hanya bagi organisasi, tetapi juga masyarakat. “Saya berharap Konferwil VII GP Ansor Bengkulu ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan strategis, baik untuk organisasi maupun masyarakat Bengkulu, sehingga kita dapat mencegah perpecahan dan menjaga persatuan, terutama menjelang Pilkada,” ujarnya.
Didirikan pada tahun 1934, Ansor telah konsisten berperan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan memperkuat persatuan bangsa. Di Bengkulu, GP Ansor menunjukkan kiprah nyata dalam aspek keagamaan, sosial, dan kemasyarakatan. Kader Ansor aktif dalam kegiatan sosial yang membantu masyarakat serta berperan dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di daerah ini.
Pemerintah Provinsi Bengkulu memberikan apresiasi terhadap kontribusi GP Ansor. Rosjonsyah meyakini bahwa di bawah bimbingan ulama dan tokoh masyarakat, GP Ansor akan terus menjadi kekuatan penting dalam pembangunan daerah.
Ketua PW GP Ansor Bengkulu, H. M. Soleh, mengungkapkan bahwa Konferwil VII menjadi momentum strategis untuk mengevaluasi program yang telah berjalan dan merumuskan kebijakan baru guna menghadapi tantangan zaman. “Konferensi ini diharapkan menjadi forum lahirnya gagasan inovatif yang dapat memperkuat peran Ansor di tengah dinamika sosial, ekonomi, dan politik yang terus berkembang,” ujar Soleh.
Ia menambahkan bahwa Konferwil VII akan menjadi bagian penting dari sejarah organisasi sebagai langkah bersama dalam menata masa depan yang lebih baik.