Kaskus adalah Forum Komunitas Maya Terbesar di Indonesia

Kaskus adalah Forum Komunitas Maya Terbesar di Indonesia

Bengkulu Kaskus adalah forum komunitas maya terbesar di Indonesia, yang didirikan pada tanggal 6 November 1999 oleh tiga mahasiswa Indonesia, yaitu Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan, di Seattle, Amerika Serikat. Forum ini awalnya ditujukan untuk mahasiswa Indonesia yang tinggal di luar negeri, namun kemudian berkembang menjadi platform yang lebih luas dan menjadi salah satu situs terbesar di Indonesia. Kaskus dikelola oleh PT Darta Media Indonesia dan memiliki lebih dari 6 juta pengguna terdaftar, dengan mayoritas pengguna berasal dari Indonesia dan diaspora Indonesia di luar negeri.

Perkembangan Kaskus

Nama Kaskus sendiri adalah singkatan dari “kasak-kusuk,” yang menggambarkan aktivitas diskusi dan percakapan antar pengguna. Forum ini pernah menjadi salah satu situs paling populer di Indonesia, dengan peringkat ke-7 di Indonesia dan ke-285 di dunia menurut Alexa.com pada Juli 2014. Setiap hari, Kaskus dikunjungi oleh sekitar 900 ribu pengguna dengan lebih dari 15 juta tampilan halaman.

Baca Juga:  Negara Afrika Belajar Tata Kelola Pariwisata di Indonesia

Pada awalnya, Kaskus menggunakan domain .us. Namun, setelah mengalami gangguan DNS pada Mei 2012, domain Kaskus diubah menjadi .co.id dan .com. Pada tahun-tahun berikutnya, Kaskus terus melakukan pengembangan, termasuk peluncuran versi Kaskus 2.0 yang memperkenalkan berbagai fitur baru.

Inovasi dan Produk Kaskus

Kaskus menawarkan berbagai fitur dan produk untuk mendukung komunitasnya, antara lain:

  1. KasPay: Sistem pembayaran daring yang dapat digunakan di Kaskus dan situs lain yang berafiliasi. Diluncurkan pada tahun 2009, layanan ini berfungsi sebagai e-wallet untuk transaksi jual beli.
  2. e-pulsa: Layanan untuk pengisian pulsa menggunakan KasPay.
  3. Kaskus Ads (KAD): Platform periklanan dengan biaya terjangkau yang memungkinkan pengguna beriklan di Kaskus.
  4. Kaskus Radio: Radio internet yang memutar lagu 24 jam dengan berbagai genre dan bahasa, dikelola oleh komunitas Kaskus.
  5. Kaskus Mobile: Versi minimalis Kaskus untuk akses melalui perangkat mobile.
  6. Kaskus Kreator: Program yang membayar thread starter (TS) berdasarkan jumlah tayangan yang diperoleh dari thread tertentu, diluncurkan pada Oktober 2017.
  7. Podcast KEKOREAAN: Program podcast mingguan yang membahas topik seputar K-Pop dan budaya populer Korea Selatan, yang dirilis pada April 2019. Podcast ini juga tersedia di berbagai platform streaming seperti Spotify dan Apple Podcasts.
  8. kekoreaan.id: Portal berita yang fokus pada budaya populer Korea Selatan, sebagai perpanjangan dari Podcast KEKOREAAN.
Baca Juga:  Indonesia vs Australia: Garuda Siap Tampil Beda

Kontroversi dan Masalah

Kaskus juga menghadapi berbagai kontroversi, termasuk:

  • Serangan DDoS (2008): Kaskus mengalami serangan DDoS yang menyebabkan database situs tersebut rusak. Konflik ini berakhir setelah kedua pihak menandatangani memorandum untuk menyudahi pertikaian.
  • Penutupan Forum Kontroversial: Setelah diberlakukannya UU ITE, Kaskus menutup forum BB17 yang kontroversial dan mengubah “Fight Club” menjadi “Debate Club” dengan pengawasan yang lebih ketat untuk menghapus citra negatif sebagai media underground dan situs porno.
  • Penggelapan Dana Rekening Bersama (2015): Forum Jual Beli Kaskus sempat dihebohkan dengan kasus penggelapan dana sebesar Rp500 juta oleh pemilik rekening bersama, Roy Widya. Insiden ini dianggap sebagai salah satu alasan turunnya popularitas Kaskus.
Baca Juga:  Oknum ASN Ditangkap Terkait Ancaman Terorisme Selama Kunjungan Paus di Indonesia

Dengan sejarah yang panjang dan beragam, Kaskus tetap menjadi forum komunitas maya terbesar di Indonesia. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, Kaskus terus melakukan inovasi dan pengembangan untuk mempertahankan relevansinya di dunia digital.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan