Ketinggalan Pesawat, Keluarga Putus Asa dan Memanjat Hingga Melompat ke Landasan
Sebuah insiden mengejutkan terjadi di bandara saat sebuah keluarga putus asa mencoba untuk naik pesawat setelah mereka terlambat. Tanpa mempedulikan aturan dan prosedur, mereka memanjat jembatan pesawat dan bahkan melompat ke landasan dalam upaya terakhir untuk dapat terbang karena ketinggalan pesawat.
Kejadian ini menyoroti pentingnya menghormati aturan keamanan di bandara dan konsekuensinya jika aturan tersebut dilanggar. Artikel di bawah ini akan membahas lebih lanjut tentang insiden ini, termasuk tindakan yang diambil oleh pihak berwenang dan dampaknya terhadap operasional penerbangan.
Sebuah keluarga terlihat putus asa setelah mereka ketinggalan pesawat dan mereka berusaha keras untuk tetap dapat terbang. Berdasarkan laporan dari Insider pada Jumat (7/7/2023), seorang ayah dan dua anak laki-laki ditangkap di Turki. Mereka mencoba memanjat jembatan pesawat dan secara paksa masuk ke dalam pesawat. Ketiga penumpang asal Israel ini tiba terlalu terlambat di bandara dan tidak dapat menaiki penerbangan AnadoluJet dari Bandara Internasional Sabiha Gökçen Istanbul menuju Bandara Ben Gurion Tel Aviv.
Ketika mereka tiba di ruang tunggu, pintu pesawat telah ditutup. Meskipun mereka terlambat, mereka tetap bersikeras untuk naik ke dalam pesawat. Mereka bahkan memaksa diri mereka masuk melalui garbarata saat pesawat mulai menjauh. Yang lebih mengejutkan, salah satu dari mereka bahkan melompat dari ujung terbuka garbarata ke landasan dan berlari mendekati pesawat.
Dikutip dari detikcom, video kejadian tersebut menjadi viral di media sosial, memperlihatkan penumpang yang terlambat dikepung oleh petugas bandara. Menurut laporan The Times of Israel, ketiga pria tersebut kemudian dibawa ke kantor polisi Turki. N12 News melaporkan bahwa Kementerian Luar Negeri Israel telah mengetahui insiden ini dan sedang ditangani oleh konsulat Israel di Istanbul.
Bandara Internasional Sabiha Gökçen mengkonfirmasi melalui email kepada Insider bahwa keluarga tersebut memasuki garbarata tanpa izin. Perwakilan bandara menambahkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan polisi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun, Konsulat Jenderal Israel di Istanbul belum memberikan tanggapan terkait kejadian ini.
Insiden ini berdampak pada operasional penerbangan dengan pesawat tersebut terbang terlambat 1 jam dari jadwal yang ditentukan.
Insiden yang melibatkan keluarga yang putus asa dalam upaya mereka untuk naik pesawat menunjukkan betapa pentingnya menghormati aturan dan prosedur yang berlaku di bandara. Tindakan mereka yang mencoba memanjat jembatan dan masuk secara paksa ke dalam pesawat tidak hanya berisiko bagi keamanan mereka sendiri, tetapi juga mengganggu operasional penerbangan yang telah ditentukan.
Pihak bandara bekerja sama dengan otoritas keamanan dan polisi untuk menangani insiden ini. Meskipun upaya mereka yang putus asa mungkin dapat dimengerti, tetapi tidak ada alasan yang dapat membenarkan tindakan yang melanggar aturan dan mengancam keselamatan orang lain.
Harapan kita adalah agar semua penumpang memahami pentingnya mematuhi prosedur keamanan di bandara dan menghormati aturan yang berlaku. Kejadian seperti ini harus menjadi pengingat bagi semua orang bahwa keamanan dan keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam setiap perjalanan udara.
