Bengkulu – Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 yang akan ditutup pada 6 September mendatang menjadi sorotan banyak pihak. Banyak peserta mengeluhkan syarat-syarat yang dianggap semakin rumit, terutama dalam hal pengadaan e-meterai. E meterai menjadi salah satu dokumen wajib yang harus dilampirkan dalam berkas pendaftaran CPNS, seperti ijazah, transkrip nilai, KTP, Kartu Keluarga, surat pernyataan, dan surat lamaran dalam format PDF.
Namun, sejak Senin (2/9), ketersediaan e-meterai sebagai salah satu syarat utama telah habis terjual di beberapa platform. Hal ini membuat pendaftar kesulitan melengkapi dokumen pendaftaran mereka tepat waktu. “Saya sudah daftar sejak Senin, semua dokumen sudah lengkap, hanya e meterai yang sulit didapat,” keluh Ade Saputra, warga Tengah Padang, Bengkulu.
Ade juga menilai pemerintah kurang siap dalam menyediakan e-meterai sebagai persyaratan wajib CPNS tahun ini. “Percuma saja pemerintah membuka lowongan CPNS kalau ketersediaan e-meterai saja tidak ada,” tambahnya.
Pendaftaran CPNS 2024 Dibayangi Masalah Teknis
Keluhan lain juga muncul dari berbagai peserta yang merasa syarat pendaftaran CPNS semakin rumit dari tahun ke tahun. Misalnya, persyaratan untuk melampirkan surat kesehatan jiwa yang dinilai tidak relevan dan sulit dipenuhi. “Apakah yang tes CPNS itu orang gila? Ini kan konyol,” cetus Ade.
Dikutip dari detisumbagsel, sejumlah dokumen CPNS 2024 harus dibubuhi e-meterai sebelum diunggah ke portal SSCASN. E-meterai adalah meterai digital yang digunakan untuk melengkapi dokumen pendaftaran, seperti surat pernyataan dan surat lamaran.
Ada 15 platform yang menjual e-meterai secara online, seperti Meterai Elektronik, Peruri, E-Meterai Live, Toko Gramedia E-Meterai, dan lainnya. Namun, beberapa platform resmi seperti Meterai Elektronik dan Materai ID mengalami kendala teknis menjelang penutupan pendaftaran CPNS.
Panduan Membeli dan Mengecek E-Meterai Asli
Untuk membeli e-meterai, pelamar harus mengunjungi salah satu dari 15 situs yang telah disebutkan dan melakukan pembayaran secara online. Setelah pembelian, e-meterai harus dibubuhkan pada dokumen yang telah ditandatangani secara fisik dan discan ulang.
Cara memverifikasi keaslian e-meterai dapat dilakukan dengan aplikasi E-Meterai Scanner dari Peruri atau melalui situs resmi Peruri. Pastikan e-meterai asli dengan memeriksa ciri-ciri seperti gambar Garuda Pancasila, tulisan “METERAI ELEKTRONIK,” dan kode QR unik.
Bagi pelamar CPNS yang masih belum mendapatkan e-meterai, diharapkan untuk segera memeriksa ketersediaan di berbagai platform alternatif guna memastikan semua persyaratan pendaftaran terpenuhi sebelum batas waktu yang ditentukan.