Bengkulu – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 3, Dedy Black dan Agi, menempatkan program-program bagi anak muda sebagai prioritas utama. Dengan visi untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan masa depan, pasangan ini memperkenalkan berbagai inisiatif yang fokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia.
Salah satu program unggulan mereka adalah BOSDA Juara (Bantuan Operasional Sekolah Daerah). Program ini dirancang untuk meningkatkan mutu pendidikan di PAUD, SD, dan SMP, sehingga dapat memastikan pendidikan yang lebih merata dan berkualitas di seluruh Bengkulu. Hal ini diharapkan dapat membuka kesempatan bagi anak-anak muda untuk mendapatkan pendidikan sejak dini yang lebih baik.
Pasangan ini juga meluncurkan BISDA Juara (Biaya Siswa Daerah), sebuah program yang bertujuan memberikan akses pendidikan kepada anak-anak di daerah terpencil. Dengan program ini, mereka berharap anak-anak di daerah pedalaman dapat mengakses pendidikan yang setara dengan rekan-rekannya di perkotaan.
Selain itu, mereka memperkenalkan program Beasiswa Juara 1000 Sarjana yang bertujuan memberikan kesempatan anak muda Bengkulu untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Beasiswa ini mencakup studi S1, S2, hingga S3 dalam bidang strategis seperti kelautan, perikanan, vokasi, dan kedokteran. Program ini diharapkan mampu mengurangi tingkat pengangguran terdidik yang saat ini mencapai 65,6%, sekaligus mencetak tenaga profesional yang dapat berkontribusi bagi pembangunan daerah.
Agi, yang dikenal dekat dengan kalangan muda, menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam membangun masa depan Bengkulu. “Saya percaya anak muda adalah kunci kemajuan Bengkulu. Dengan dukungan dari mereka, kami yakin program-program pendidikan ini bisa menciptakan Bengkulu yang lebih maju, kompetitif, dan inklusif,” ujar Agi dengan penuh keyakinan.