Jakarta – Perbedaan pandangan politik adalah hal yang wajar, terutama menjelang Pemilu 2024. Banyak yang menyuarakan dukungan atau ketidaksukaan terhadap calon presiden dan wakil presiden, yang tak jarang memicu perdebatan. Dokter spesialis kedokteran jiwa, dr Lahargo Kembaren, SpKJ, menyarankan agar masyarakat menjaga emosi saat berdiskusi tentang politik untuk menghindari ketidaknyamanan.
Menurut dr Lahargo, salah satu cara untuk mengurangi risiko stres atau cekcok karena perbedaan pandangan politik adalah dengan mengurangi paparan media sosial dan berita politik jika sudah merasa terganggu secara mental atau fisik.
Jaga Emosi Saat Menyuarakan Pandangan Politik
Menghadapi perbedaan pandangan, dr Lahargo menekankan pentingnya menjaga emosi. Ketika pandangan disampaikan dengan emosional, hasilnya sering kali menimbulkan ketidaknyamanan dan bahkan konflik. Oleh karena itu, penting untuk lebih santai dalam berdiskusi, serta tidak melibatkan unsur emosi yang berlebihan.
Kurangi Paparan Berita Politik
