Alaku

Tersangka Dede Nur Kholik Mengakui Pembunuhan Mahasiswa Dalam Pers Rilis Polres Lubuklinggau

Tersangka Dede Nur Kholik Mengakui Pembunuhan Mahasiswa Dalam Pers Rilis Polres Lubuklinggau – Foto Dok Linggau Pos

Tersangka Dede Nur Kholik (23) yang terlibat dalam kasus pembunuhan Frengki Saputra (24) dihadirkan dalam pers rilis di Polres Lubuklinggau pada Senin, 18 September 2023. Dalam sesi ini, tersangka menjawab pertanyaan wartawan mengenai pernyataannya yang menyebut bahwa ia mendengar suara hubungan badan korban dengan Nia Kurniati Rahayu (33).

“Katanya kamu mendengar suara ah… ah… apakah ada?” tanya wartawan yang meliput pers rilis.

Tersangka Dede Nur Kholik hanya menggelengkan kepalanya. Kemudian dengan suara pelan, ia menjawab, “Tidak ada pak.”

Dede Nur Kholik kemudian mengakui bahwa ia melakukan pembunuhan karena kesal, karena sering dimarahi oleh korban. “Sering dimarahi ketika mengerjakan sesuatu,” jelasnya. Dalam kesempatan ini, tersangka juga menyatakan penyesalannya dan meminta maaf kepada keluarga korban.

Baca Juga:  Viral! Seorang Bule Bikin Onar Paksa Buka Pintu Pesawat! Berujung Diusir Awak Kabin!

“Saya mengakui sangat menyesal setelah membunuh korban,” jelas Dede Nur Kholik. Sambil menangis di hadapan media, ia tersedu-sedu dan memohon maaf. “Maafkan saya yang sebesar-besarnya, saya khilaf sekali,” ucap Dede.

Wakapolres Lubuklinggau, Kompol Asep, menjelaskan bahwa suara yang didengar, yaitu “ah… ah…”, adalah suara rekaman yang lain. Ia menyatakan bahwa tersangka diancam hukuman mati atau penjara seumur hidup atas perbuatannya.

Pembunuhan terjadi di kontrakan di Jalan Sejahtera RT2, Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, pada Kamis, 7 September 2023, sekitar pukul 04.00 WIB.

Dugaan pembunuhan muncul karena korban, saat bekerja bersama tersangka, sering menyuruh dengan tidak sopan dan marah-marah. Pelaku juga menduga adanya hubungan spesial antara korban dengan Nia Kurniati Rahayu, meskipun Nia sudah memiliki suami.

Baca Juga:  KPU Bengkulu Targetkan Partisipasi Pemilih 85 Persen pada Pilkada 2024

Tersangka merencanakan pembunuhan dengan cara menusuk dada korban saat sedang tidur. Korban berusaha membalas menusukan pisau ke tersangka, namun akhirnya tersangka berhasil menusuk kembali korban hingga menyebabkan kematian.

Orang tua korban, Suprianto, tidak percaya dengan pengakuan tersangka Dede Nur Kholik. Menurutnya, korban selalu mendapatkan kepercayaan dari bos tempatnya bekerja karena kinerjanya yang baik dan jujur. Ia juga membantah motif cemburu yang diutarakan oleh tersangka.

“Karena dikenal bosnya lebih rajin, jujur, dan mudah dipercaya, mungkin itulah sebab bosnya lebih senang dengan anak saya dibandingkan dengan sepupunya,” jelas sang ayah.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan