Klub sepak bola Persis Solo mengambil keputusan berat terkait keikutsertaan pemain andalannya, Muhammad Ramadhan Sananta, dalam Asian Games 2023. Melalui pernyataan resmi, klub menegaskan bahwa Sananta tidak akan dilepas untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-24 yang akan berlaga di ajang Asian Games mendatang. Alasan utamanya adalah karena stok penyerang yang tipis di tim.
Nama Sananta awalnya tercantum dalam daftar skuad Timnas Indonesia U-24 yang dirilis oleh PSSI pada 14 September lalu. Surat pemanggilan pun telah dilayangkan kepada Persis dua hari sebelum pengumuman ini dibuat.
Namun, hanya sehari setelah memetik kemenangan 2-0 atas PSIS Semarang dalam pertandingan Liga 1, Persis mengumumkan keputusannya untuk menahan Sananta agar tetap bersama tim. Dengan keputusan ini, pelatih Timnas U-24, Indra Sjafri, kini hanya memiliki dua penyerang dalam skuadnya, yakni Titan Agung dan Hugo Samir.
Dalam pernyataan resmi klub, Persis menyampaikan permohonan maaf atas keputusannya ini. Mereka mengambil keputusan dengan mempertimbangkan peran vital Sananta dalam tim untuk mengikuti kompetisi Liga 1 yang akan datang, sambil memikirkan situasi tim yang memiliki opsi terbatas untuk pemain di posisi penyerang.
“Persis memberikan respons sekaligus mengajukan permohonan maaf karena pemain atas nama Muhammad Ramadhan Sananta akan tetap bersama tim untuk mengikuti kompetisi Liga 1 mendatang,” bunyi pernyataan resmi klub.
Kondisi stok penyerang yang tipis menjadi tantangan serius bagi Persis Solo. Saat ini, terdapat tiga penggawa lini serang Persis yang harus absen. Irfan Jauhari mengalami cedera ACL setelah memperkuat Tim Nasional Indonesia di ajang AFF U-23. Arkhan Kaka harus menjalani training camp di Jerman guna persiapan Piala Dunia U-17, sementara Fernando Rodriguez harus bertolak ke Spanyol untuk keperluan keluarga.
Klub sepak bola Persis Solo saat ini menghadapi tantangan serius yang mengancam stabilitas tim mereka dalam kompetisi Liga 1. Masalah yang dihadapi Persis adalah kondisi stok penyerang yang terbilang tipis, yang dapat berdampak signifikan pada performa tim.
Dalam beberapa musim terakhir, Persis Solo telah menjadi salah satu kekuatan dalam kompetisi sepak bola Indonesia. Namun, masalah cedera dan keterbatasan opsi penyerang mulai memberikan tekanan serius pada klub ini. Situasi ini menjadi semakin kritis setelah keputusan mereka untuk tidak melepas Muhammad Ramadhan Sananta ke Timnas Indonesia U-24 dalam persiapan untuk Asian Games 2023.
Pemutusan keterlibatan Sananta dalam keikutsertaannya di Timnas U-24 adalah keputusan yang sulit bagi Persis Solo. Namun, keputusan ini ditempuh karena klub tersebut hanya memiliki dua penyerang murni, yaitu Titan Agung dan Hugo Samir, yang dapat diandalkan dalam lini serang.
Selain Sananta, tiga pemain lini serang Persis lainnya menghadapi kendala yang berbeda. Irfan Jauhari mesti menepi karena cedera ACL yang dideritanya setelah bermain untuk Tim Nasional Indonesia U-23 di ajang AFF U-23. Arkhan Kaka harus menjalani training camp di Jerman dalam rangka persiapan untuk Piala Dunia U-17. Sementara Fernando Rodriguez harus pergi ke Spanyol untuk urusan keluarga, yang membuatnya absen dari skuad Persis.
Kondisi ini meninggalkan Persis Solo dengan sedikit opsi dalam hal penyerang. Menjaga performa dan hasil positif dalam kompetisi Liga 1 akan menjadi tugas yang semakin sulit dihadapi oleh tim ini. Dalam pernyataan resmi klub, Persis Solo mengungkapkan kekhawatirannya atas keterbatasan ini dan menyampaikan harapannya bahwa situasi ini akan segera membaik dengan pemulihan pemain yang cedera dan kembalinya pemain yang absen.
Para penggemar dan penggemar Persis Solo pun diharapkan memberikan dukungan penuh dalam menghadapi tantangan ini. Sebagai klub yang memiliki sejarah panjang dan prestasi cemerlang, Persis Solo akan memerlukan semangat juang yang kuat dan usaha keras untuk mengatasi krisis ini dan tetap menjadi kekuatan di dunia sepak bola Indonesia.
“Berdasarkan pertimbangan tersebut, dengan berat hati Persis harus mengambil keputusan untuk mempertahankan Sananta karena keterbatasan skuad, khususnya untuk lini serang,” jelas Persis, sembari mendoakan kiprah Timnas U-24 di Asian Games 2023.
Keputusan ini diambil dengan pertimbangan yang matang demi menjaga performa dan kelangsungan tim Persis Solo di kompetisi domestik, sementara juga memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia U-24 dalam persiapan menuju Asian Games 2023.
