Scroll untuk baca artikel
Alaku
Alaku
Alaku
Alaku
Berita Terkini

Menjelang Satu Syuro, Sultan Bersama Rombongan DPD RI Dijamu Sultan Hamengku Buwono X

×

Menjelang Satu Syuro, Sultan Bersama Rombongan DPD RI Dijamu Sultan Hamengku Buwono X

Sebarkan artikel ini

Di Jogja, sabtu malam adalah peringatan malam Satu Suro, yang menandai penanggalan baru dalam kalender Jawa. Ini mengisyaratkan bahwa akan ada babak baru dalam perpolitikan di Indonesia. Dengan adanya Presiden yang baru, semuanya akan berubah, termasuk kepemimpinan di berbagai Lembaga negara di Indonesia. Bangsa Indonesia terus bergerak menuju perbaikan, Ketua Mahkamah Konstitusi sudah berganti, Presiden terpilih sudah ada, demikian juga yang akan terjadi di seluruh lembaga negara. Proses pergantian kepemimpinan adalah hal yang wajar, karena sesungguhnya banyak tokoh-tokoh yang baik dalam perpolitikan di Indonesia.

Jamuan makan siang di Kraton Kilen dirasakan sangat mengikat. Dengan makanan khas Jogja yang sangat lezat dan dikelilingi oleh taman yang memikat pertemuan di Kraton Kilen membawa banyak manfaat. Silaturahmi antara banyak politisi semakin erat. Dengan didampingi gelombang politisi muda yang baru terpilih dan terlihat sangat bersemangat.

Beberapa pembicaraan dilakukan dengan tertutup, tetapi sangat disadari bahwa kolaborasi yang erat antara berbagai provinsi di Indonesia sangat dibutuhkan. Demikian pula perlunya peningkatan posisi DPD RI dalam sistem ketatanegaraan di Indonesia, dan reformasi internal di tubuh DPD sendiri. Amandemen Konstitusi untuk DPD RI masih sulit dilakukan, tetapi sangat tidak perlu untuk kembali ke UUD 45 yang lama, yang perlu dilakukan adalah pembenahan pada leven Undang-Undang, di mana UU MD3 harus dipisahkan menjadi UU tentang MPR, UU tentang DPR dan UU tentang DPD. Jumlah suara yang diperoleh oleh masing-masing Anggota DPD RI dalam pemilu adalah bukti bahwa merekalah yang sebenarnya lebih tepat untuk disebut wakil rakyat, jika dibandingkan dengan Anggota DPR RI. Dasar legitimasi dari Anggota DPD RI jauh lebih kuat. Seorang Anggota DPD RI dari Jawa Barat bahkan dikabarkan mempunyai suara 26 kali lebih banyak dari Anggota DPR.

Baca Juga:  Honorer di Musi Rawas Gagal Masuk PPPK Paruh Waktu, Terancam PHK Massal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *