Alaku

Tidak Diundang Pertemuan Kader PDIP Jawa Tengah, Gibran : Yang Ingusan Ngga Diundang

Tidak Diundang Pertemuan Kader PDIP Jawa Tengah, Gibran : Yang Ingusan Ngga Diundang – foto dok viva

Pertemuan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dihadiri beberapa kepala daerah di Hotel Padma, Semarang. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengaku tak diundang dan mengatakan bahwa ia masih ‘anak ingiusan’.

Pertemuan kader politik adalah acara di mana anggota atau kader dari suatu partai politik atau organisasi politik berkumpul untuk membahas berbagai hal terkait dengan kebijakan partai, strategi politik, pelatihan, dan berbagi informasi. Pertemuan semacam ini memiliki tujuan untuk memperkuat jalinan internal antara anggota partai, serta memastikan kesinambungan komunikasi dan koordinasi dalam menghadapi berbagai isu politik dan tantangan yang ada.

Pertemuan kader politik merupakan alat penting dalam membangun partai politik yang kuat dan efektif, serta dalam mengembangkan potensi kepemimpinan di antara anggota partai.

Pertemuan kader politik memiliki tujuan untuk memperkuat jalinan internal dalam partai, menginformasikan dan mendidik anggota, serta memastikan kesinambungan komunikasi dan kerja sama dalam menjalankan aktivitas politik.

Baca Juga:  Mahfud MD : Politik Identitas Berbahaya

 

“Nggak tahu aku malahan. Nggak papa, mungkin yang diundang yang senior-senior, yang ingusan nggak diundang,” kata Gibran saat ditemui wartawan di sela menghadiri acara pemilihan putra putri Solo di Lokananta, Solo, dilangsir detikJateng, Selasa (15/8/2023) malam.

Walaupun begitu, Gibran mengaku tidak ada masalah jika dirinya tidak diundang, tapi kalau diundang pasti ia akan datang. Gibran juga beranggapan kalau yang diundang pasti hanya para senior.

Justru sebaliknya, Gibran menanyakan siapa saja tokoh yang hadir ketika ditanya komunikasi dengan Ketua PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto atau yang sering di sapa Bambang Pacul. Lalu Gibran mengatakan kalau ia masih terlalu kecil untuk hadir di pertemuan tersebut.

Mendengar kabar tersebut Ketua PDIP Jawa Tengah, Bambang Pacul angkat bicara soal ini. Ia mengatakan Gibran seharusnya di undang. Karena Bambang juga tidak tahu dan nantinya akan di cek di bagian sekretariat.

Baca Juga:  Mobil Kepala Desa Jayakarta Terbakar

Bambang memberi informasi kalau kader PDIP di Jawa Tengah yang tidak bisa hadir ada dua orang yaitu Wali Kota Solo, Gibran Raka Buming, dan Afzan Arslan Djunaid Wali Kota Pekalongan. Afzan tidak hadir karena sedang menghadiri acara lain. Bambang juga menyebutkan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa juga turut hadir.

Saat PDIP Jateng sedang mengumpulkan kader yang menjabat sebagai Kepala Daerah di Semarang malam tadi. Gibran Justru menghadiri acara pemilihan putra-putri Solo (PPS) di Lokananta. Gibran hadir bersama Istrinya, Selvi Ananda.

“Pemilihan Putra Putri Solo” merujuk pada acara atau kompetisi yang diadakan untuk memilih Putra dan Putri yang mewakili kota Solo (Surakarta) di Indonesia. Solo merupakan salah satu kota di Jawa Tengah yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang kaya. Acara ini biasanya diadakan dalam rangkaian kegiatan yang mempromosikan kekayaan budaya, kesenian, dan pariwisata kota Solo.

Baca Juga:  Penyakit ISPA, Kenali Gejalanya! di Era Polusi Udara

Acara “Pemilihan Putra Putri Solo” biasanya melibatkan partisipasi dari pemuda dan pemudi yang mewakili berbagai aspek budaya dan sosial dalam masyarakat Solo. Para peserta akan berkompetisi dalam beberapa tahap, seperti presentasi diri, bakat, dan wawancara. Tujuan dari acara ini adalah untuk memilih individu yang memiliki pengetahuan yang luas tentang budaya dan sejarah Solo, serta mampu menjadi duta yang mewakili kota dalam berbagai kegiatan.

Pemilihan Putra Putri Solo juga sering menjadi ajang yang berkontribusi dalam pengembangan pariwisata dan peningkatan kesadaran masyarakat akan kekayaan budaya kota mereka.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan