Dalam paparannya, Sultan menyoroti dinamika geopolitik dunia yang terus berkembang, termasuk rivalitas Amerika Serikat dan Tiongkok, konflik Rusia-Ukraina, serta sengketa di Laut Tiongkok Selatan. Ia menilai tantangan geopolitik tersebut memerlukan analisis mendalam agar kebijakan nasional dan daerah tetap relevan dan strategis, menjaga ketahanan nasional di tengah disrupsi global.
“DPD RI harus berperan aktif dalam merumuskan kebijakan yang mencerminkan kepribadian bangsa dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” jelas Sultan.
Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan, Modal Kuat untuk Bangun Bangsa
Sultan menilai kegiatan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan ini merupakan langkah penting untuk mengingatkan kembali jati diri bangsa, sekaligus memperkuat wawasan kebangsaan dalam menghadapi tantangan nasional maupun internasional. Ia mengajak seluruh anggota DPD RI untuk menjaga integritas, profesionalisme, dan komitmen dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat yang mereka wakili.
Sementara itu, Plt Gubernur Lemhannas RI, Letjen TNI Eko Margiyono, dalam kesempatan yang sama berharap kegiatan ini dapat menambah keyakinan dan wawasan para anggota DPD RI terkait nilai-nilai kebangsaan, sehingga dapat menjadi modal penting dalam membangun Indonesia yang lebih baik dan berdaulat.