Alaku

Diduga Mabuk, Dua Pemuda Seluma Hantam Pagar Rutan Malabro

Diduga Mabuk, Dua Pemuda Seluma Hantam Pagar Rutan Malabro
Table of contents: [Hide] [Show]

Bengkulu – Sebuah mobil pick-up bernomor polisi BD 9087 PD yang dikendarai dua pemuda asal Seluma menabrak pagar Rumah Tahanan (Rutan) Malabro dan sebuah baliho pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur hingga mengalami kerusakan parah. Insiden terjadi pada Minggu sore, 17 November 2024.

Menurut saksi mata, Iskandar, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi di area sekitar Rutan Malabro sebelum akhirnya kehilangan kendali.

“Mobil itu sudah kencang dari jauh. Tadi hampir menabrak orang yang duduk santai di depan warung, tetapi akhirnya menabrak pagar Rutan dan baliho paslon hingga tiangnya patah,” ujar Iskandar.

Baca Juga:  Menafsir Dunia Politik, Prabowo dan Megawati Satu Meja

Respons Warga yang Kesal

Insiden tersebut mengundang perhatian warga sekitar yang merasa kesal dengan perilaku sembrono kedua pemuda itu. Iskandar menjelaskan bahwa mobil pick-up tersebut sulit dievakuasi karena terjebak dalam pagar yang rusak.

“Warga membiarkan saja mobil itu. Mereka kesal dengan ulah kedua pemuda tersebut,” lanjut Iskandar.

Proses evakuasi berlangsung cukup lama. Setelah beberapa jam, mobil akhirnya berhasil dikeluarkan, tetapi kerusakan pada pagar Rutan dan baliho paslon tidak diperbaiki. Kedua pemuda tersebut segera meninggalkan lokasi setelah situasi mereda.

Kerusakan yang Ditinggalkan

Pagar Rutan Malabro mengalami kerusakan cukup parah akibat tabrakan tersebut, sementara baliho pasangan calon gubernur yang berada di dekat lokasi juga patah pada bagian tiangnya. Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi mengenai tindak lanjut atau sanksi atas perbuatan kedua pemuda itu.

Baca Juga:  Transaksi Zaman Dahulu: Perjalanan Sejarah Perdagangan

Warga berharap kejadian serupa tidak terulang, mengingat tingginya risiko kecelakaan yang dapat membahayakan orang lain.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan