Alaku

Tentang Mobil Listrik Mungil eK X EV untuk RI! Mitsubishi Berpendapat Harus Diproduksi Lokal!

Tentang Mobil Listrik Mungil eK X EV untuk RI! Mitsubishi Berpendapat Harus Diproduksi Lokal!

Mitsubishi sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menjual mobil listrik mungil Mitsubishi eK X EV di Indonesia. Sebelumnya, Mitsubishi telah mengonfirmasi rencana untuk memproduksi mobil listrik Minicab MiEV di Indonesia pada akhir tahun ini.

Presiden Direktur PT PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Atsushi Kurita, mengungkapkan bahwa mereka sedang mempelajari potensi mobil listrik eK X EV kecil untuk pasar Indonesia. Dilansit dari Detikoto

“Selain itu, tahun ini kami sedang mencoba mobil listrik penumpang dan sedang dalam tahap pembelajaran. Kami menggabungkan Nissan Sakura dengan Mitsubishi EK X EV, yang merupakan mobil JDM kecil yang berbagi platform dengan Nissan. Mobil ini sangat populer di Jepang. Kami akan mencoba mempelajarinya di Indonesia,” ujar Kurita.

Kurita mengungkapkan bahwa studi lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengevaluasi apakah mobil listrik penumpang mungil Mitsubishi eK X EV sesuai untuk dipasarkan di Indonesia.

“Namun, karena dimensinya, kami tidak yakin apakah eK X EV ini cocok untuk pasar Indonesia. Dealer kami telah melihat langsung mobil ini di Jepang dan mereka memiliki keyakinan yang tinggi dalam menjualnya,” tambah Kurita.

Baca Juga:  Akhirnya! Ada Titik Terang dari Kasus ART yang Mengaku Diperkosa Anak Majikan

Tsuchida, Direktur Divisi Penjualan & Pemasaran PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), menyatakan keinginannya untuk dapat segera menjual mobil listrik mungil ini. Menurutnya, MMKSI sedang melakukan diskusi dengan Mitsubishi Motors Corporation (MMC) di Jepang.

“Jika memungkinkan, impor menjadi opsi paling mudah saat ini. Namun, sekali lagi, produksi mobil listrik eK X EV ini menjadi rebutan di antara negara-negara lain. Produksinya di Jepang memang tidak mencukupi. Saat ini, rantai pasokan terganggu karena Covid-19 dan masih ada antrian panjang di sana,” ungkap Tsuchida.

Dia menyebutkan bahwa jika mereka hanya mengimpor mobil tersebut secara keseluruhan dari Jepang, kemungkinan waktu tunggu menjadi sangat lama. Oleh karena itu, jika ingin menjual mobil listrik mungil ini di Indonesia, Mitsubishi seharusnya dapat memproduksinya secara lokal.

“Jadi, jika kita terus menunggu impor ke sini, kita mungkin tidak akan mendapatkannya. Oleh karena itu, seharusnya produksi lokal menjadi solusi. Namun, pembicaraan tentang hal ini belum sampai pada tahap tersebut. Kami berharap semuanya memungkinkan, tetapi belum ada rencana konkret,” tutup Tsuchida.

Baca Juga:  Viral Mahasiswi Pontianak Buka Jasa Cabut Uban, Rp 25 Ribu per Jam!

Berikut adalah beberapa contoh macam-macam mobil listrik:

  • Mobil Listrik Murni (Battery Electric Vehicle – BEV)

Mobil ini sepenuhnya menggunakan tenaga listrik dari baterai sebagai sumber energi untuk menggerakkan motor. Contohnya adalah Tesla Model S, Nissan Leaf, dan Chevrolet Bolt EV.

  • Mobil Hibrida Plug-in (Plug-in Hybrid Electric Vehicle – PHEV)

Mobil ini memiliki dua sistem penggerak, yaitu motor listrik dan mesin pembakaran internal. Motor listrik dapat diisi daya secara eksternal melalui steker, dan juga dapat menggunakan bahan bakar fosil. Contohnya adalah Mitsubishi Outlander PHEV, BMW i3 REx, dan Toyota Prius Plug-in Hybrid.

  • Mobil Hibrida (Hybrid Electric Vehicle – HEV)

Mobil ini juga memiliki dua sistem penggerak, tetapi motor listrik dalam mobil ini tidak dapat diisi daya secara eksternal dan hanya bergantung pada energi yang dihasilkan saat mobil bergerak atau saat mesin pembakaran internal mengisi daya baterai. Contohnya adalah Toyota Prius, Honda Insight, dan Ford Fusion Hybrid.

  • Mobil Hidrogen (Hydrogen Fuel Cell Vehicle – FCV)
Baca Juga:  Makanan Ala Petani yang Mendunia

Mobil ini menggunakan sel bahan bakar hidrogen untuk menghasilkan listrik yang diperlukan untuk menggerakkan motor. Mobil hidrogen menghasilkan air sebagai satu-satunya limbah dari proses ini. Contohnya adalah Toyota Mirai, Hyundai Nexo, dan Honda Clarity Fuel Cell.

  1. Mobil Listrik Mikro (Micro Electric Vehicle – MEV)

Mobil listrik mikro adalah kendaraan listrik kecil yang dirancang untuk digunakan di dalam kota atau area terbatas. Mereka biasanya memiliki ukuran kecil, daya jelajah yang terbatas, dan digunakan untuk perjalanan jarak pendek. Contohnya adalah Renault Twizy dan Smart EQ ForTwo.

  • Mobil Listrik Sport (Electric Sports Car)

Mobil listrik sport menawarkan performa tinggi dengan menggunakan tenaga listrik. Mereka sering kali memiliki akselerasi yang cepat dan kecepatan maksimum yang tinggi. Contohnya adalah Tesla Roadster, Porsche Taycan, dan Rimac C_Two.

Itu hanya beberapa contoh macam-macam mobil listrik yang ada saat ini. Terdapat pula jenis dan model lainnya yang terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan permintaan pasar.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan