Selat Sunda, yang memisahkan Pulau Jawa dan Sumatera, bukan hanya jalur vital perdagangan dan transportasi di Indonesia, tetapi juga merupakan kawasan dengan karakteristik geologi yang menarik dan unik. Beberapa penelitian terbaru mengungkap fakta menarik tentang kondisi geologi Selat Sunda, yang termasuk rangkaian pegunungan vulkanik dan subduksi lempeng yang signifikan.
Rangkaian Pegunungan Vulkanik di Selat Sunda
Salah satu ciri utama dari kondisi geologi Selat Sunda adalah adanya rangkaian pegunungan vulkanik yang membentang di sepanjang selat ini. Rangkaian ini berlanjut hingga Pulau Timor dan memiliki pusat di sekitar 32°N, 119°E. Hal ini menunjukkan bahwa wilayah ini adalah bagian dari lingkaran vulkanik yang sangat aktif.
Yang menarik, rangkaian vulkanisme di Sumatera telah terputar searah jarum jam sebesar 20° dari pusat lingkaran vulkanik tersebut. Ini menggambarkan kompleksitas pergerakan lempeng tektonik di wilayah ini, yang terkait erat dengan kegiatan vulkanik dan gempa bumi.
Zona Benioff dan Subduksi Lempeng















