Piala Dunia U17: Kini Stadion JIS Jadi Sorotan Agar Sesuai Standar

Jakarta International Stadium (Stadion JIS), yang dikenal dengan sebutan JIS, kembali menjadi perbincangan di kalangan masyarakat. Hal ini karena Stadion JIS akan mengalami perubahan guna memenuhi sejumlah standar. Presiden Joko Widodo, yang disebut oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, berkeinginan untuk melakukan renovasi Stadion JIS agar sesuai dengan standar FIFA. Perbaikan yang akan dilakukan terkait dengan akses dan lokasi parkir.

Menurut Dito Ariotedjo, ini sebenarnya bukan renovasi. Terdapat catatan terkait JIS, seperti akses dari arah timur, dan pihak terkait akan mencari lokasi yang tepat untuk opsi parkir. Namun, karena kereta dan stasiun belum selesai dibangun, solusi juga perlu dicari jika JIS digunakan untuk acara tertentu.

Dito juga mengungkapkan masalah terkait transportasi umum di sekitar JIS yang belum sepenuhnya teratasi. Dia menyebut bahwa dirinya dan Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mengunjungi JIS pada pekan depan untuk memastikan alokasi dan melihat potensi ke depannya.

Dalam konteks ini, Dito menekankan pentingnya mengoptimalkan potensi stadion di Indonesia, termasuk JIS. Rencana awal pembangunan JIS dimulai pada tahun 2009 setelah Stadion Lebak Bulus diubah menjadi stasiun mass rapid transit (MRT). Pembangunan JIS juga bertujuan untuk menjadi pusat pariwisata baru yang berskala internasional dan meningkatkan perekonomian kawasan sekitar. Lokasi JIS dipilih di bekas Taman BMW di Jakarta Utara.

Stadion ini selesai dibangun pada tahun 2022 dan berhasil meraih tiga rekor Museum Rekor Indonesia (Muri), yaitu sebagai struktur atap stadion dengan bobot terberat, stadion pertama yang menggunakan sistem atap buka-tutup, serta stadion ‘green building’ dengan sertifikasi platinum pertama di Indonesia. JIS dibangun sebagai stadion multi-event bertaraf internasional yang mendukung visi kota yang nyaman dan berkelanjutan.

Pembangunan infrastruktur Stadion JIS ditugaskan kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro), yang memiliki portofolio dalam membangun dan mengelola sarana olahraga skala internasional, termasuk Velodrome dan Equestrian untuk Asian Games 2018.

Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyatakan bahwa ia akan segera memberikan penjelasan secara lengkap tentang rencana renovasi JIS bersama Ketua PSSI sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir. Pernyataan tersebut akan disampaikan kepada publik dalam waktu satu minggu. Ketika ditanya lebih lanjut mengenai bocoran perbaikan, Heru Budi hanya berkelakar dengan awak media dengan mengatakan “Bocorannya ada lontong sayur.”