Alaku

Pentingkah Pergantian Rumput di JIS Hingga Menghabiskan Biaya 6M?

Pentingkah Pergantian Rumput di JIS Hingga Menghabiskan Biaya 6M?

Rumput di Jakarta International Stadium (JIS) telah menjadi pusat perhatian setelah dianggap tidak memenuhi standar FIFA. Stadion yang terletak di Tanjung Priok, Jakarta Utara ini akan mengganti seluruh rumputnya. Biaya penggantian tersebut diperkirakan mencapai Rp 6 miliar, sebagai persiapan menyambut penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki, menjelaskan bahwa dana tersebut akan dialokasikan untuk berbagai keperluan, termasuk pengadaan rumput dari PUPR, pembangunan JPO (Jalan Penyeberangan Orang) ke Ancol dari PUPR, transportasi kereta api dari DKI, dan pembangunan stasiun sementara oleh KAI (Kereta Api Indonesia). Basuki mengungkapkan bahwa dana yang tepat belum dihitung, namun diperkirakan sekitar Rp 6 miliar berdasarkan informasi dari Chairman Karya Rama Prima (KaerPe), Qamal Mustaqim.

Qamal Mustaqim, yang juga ahli agronomi untuk stadion, menjelaskan bahwa masalah rumput di JIS disebabkan oleh penanaman pada karpet sintetis. Jenis rumput yang digunakan adalah japonica, namun karena ditanam di karpet sintetis, akar rumput tidak dapat menembus kedalaman yang cukup. Menurut Qamal, rumput adalah makhluk hidup yang membutuhkan paparan sinar matahari dan air yang cukup. Namun, di JIS, tidak semua bagian rumput menerima paparan sinar matahari yang memadai, dan akarnya juga dangkal sehingga tidak mendapatkan pasokan air yang cukup.

Baca Juga:  Atlet ISSI Linggau Persembahkan Penampilan Terbaik

Penggantian rumput ini dilakukan untuk memastikan stadion JIS memenuhi standar FIFA dan menciptakan kondisi yang optimal bagi para pemain dan pertandingan. Langkah ini diambil sebagai bagian dari persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang akan datang. Dalam peninjauan yang dilakukan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, Qamal Mustaqim hadir memberikan penjelasan terkait masalah rumput di JIS.

Perhatian terhadap kondisi rumput di JIS menunjukkan komitmen Indonesia untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-17 dengan standar yang tinggi. Penggantian rumput dengan biaya yang signifikan menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa stadion ini siap menyambut acara olahraga prestisius tersebut.

Meski masih ada tantangan yang harus diatasi, dengan adanya perbaikan dan penggantian rumput, diharapkan JIS akan menjadi stadion yang memenuhi standar internasional dan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para pemain dan penonton pada Piala Dunia U-17 nanti.

Baca Juga:  Capres ke 4 Akan Muncul, Bamsoet: Kemungkinan Bakal Ada 4 Pasang

Penggantian rumput di Jakarta International Stadium (JIS) dianggap penting karena rumput yang tidak memenuhi standar FIFA dapat berdampak negatif pada kualitas pertandingan sepak bola. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penggantian rumput di JIS dianggap penting:

  1. Standar FIFA

FIFA, sebagai badan pengatur sepak bola dunia, memiliki standar yang ketat untuk lapangan sepak bola, termasuk kualitas rumput. Memenuhi standar FIFA adalah penting untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam pertandingan sepak bola.

  1. Performa Pemain

Rumput yang baik dan sesuai standar dapat mempengaruhi performa para pemain. Rumput yang buruk, tidak rata, atau tidak memadai dapat mengganggu gerakan bola, kelincahan pemain, dan teknik bermain. Dengan mengganti rumput yang tidak memenuhi standar, diharapkan para pemain dapat bermain dengan optimal.

  1. Kesehatan Pemain

Kualitas rumput yang buruk dapat meningkatkan risiko cedera bagi para pemain. Permukaan yang tidak stabil, tidak rata, atau berlubang dapat menyebabkan tergelincir, terjatuh, atau terkilir. Dengan mengganti rumput dan memastikan kondisinya baik, risiko cedera dapat dikurangi.

  1. Pengalaman Penonton
Baca Juga:  Pelaku Pembacokan Adik Bupati Muratara Jelaskan Kronologi Versinya!

Rumput yang indah dan terawat juga dapat meningkatkan pengalaman penonton. Penonton akan merasa lebih nyaman dan terlibat dalam pertandingan ketika lapangan terlihat baik dan rumputnya hijau dan rata. Hal ini juga dapat menciptakan atmosfer yang lebih baik di stadion.

  1. Citra Tuan Rumah

Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17, sebuah acara olahraga internasional yang bergengsi. Dengan mengganti rumput di JIS, Indonesia menunjukkan komitmen dan dedikasi dalam menyelenggarakan turnamen dengan standar tertinggi. Hal ini akan meningkatkan citra Indonesia sebagai tuan rumah yang profesional dan serius dalam mengadakan acara olahraga besar.

Penggantian rumput di JIS merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa stadion memenuhi standar internasional, memberikan kondisi yang optimal bagi para pemain, dan menciptakan pengalaman yang memuaskan bagi penonton. Dengan demikian, penggantian rumput dianggap penting untuk menjaga kualitas pertandingan dan menunjukkan profesionalisme Indonesia sebagai tuan rumah acara olahraga internasional.

 

 

Komentar

1 Komentar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan