Bengkulu – Momen haru terjadi di Bundaran Fatmawati (Simpang Lima) saat Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, meninjau taman dan air mancur patung Fatmawati, Jumat (7/3). Seorang pengemis tua yang duduk di trotoar tiba-tiba memeluk Dedy setelah menerima bantuan darinya.
Pengemis perempuan berusia sekitar 60 tahun itu tampak memperhatikan Dedy yang tengah memberikan arahan kepada kepala OPD. Menyadari keberadaannya, Dedy pun mendekat dan bertanya, “Ibu, kenapa mengemis? Ibu nggak boleh mengemis. Ibu sekarang pulang ya,” katanya sambil menyerahkan sejumlah uang.
Pengemis yang mengaku tinggal di Kelurahan Tengah Padang itu langsung memeluk Dedy dengan haru. “Pulang ya. Kalau Ibu tidak ada beras, kasih tahu, lapor ke RT, nanti ada yang ngantar beras ke rumah. Kalau sakit, ada BPJS gratis, jangan lagi minta-minta,” lanjut Dedy.
Tak lama setelah itu, seorang pengemis lain yang lebih tua datang menghampiri. Ia juga diberi bantuan dan diminta kembali ke rumah.
Dalam wawancara usai kejadian, Dedy menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi gelandangan dan pengemis di Kota Bengkulu. Jika masih ada, pihaknya akan bertindak.