Stroke, yang kerap dipandang sebagai momok mengerikan karena fatalitas tinggi dan risiko kecacatan permanen, seringkali datang secara mendadak tanpa memberikan aba-aba gejala yang jelas lebih dulu. Namun, menurut ahli saraf, ada gejala yang dapat muncul beberapa hari sebelum serangan stroke benar-benar terjadi. Gejala Stroke Mata ini seringkali muncul di area mata, khususnya saat pagi hari setelah seseorang baru bangun tidur.
Pentingnya mendeteksi gejala stroke sejak dini tidak dapat diabaikan, mengingat dampak serangan stroke yang bisa berakibat fatal atau meninggalkan kecacatan permanen. Salah satu gejala awal yang bisa menjadi tanda adalah apa yang dikenal sebagai “stroke mata.”
Gejala ini terkait dengan adanya kekurangan aliran darah ke saraf optik. Setiap mata memiliki saraf optik yang menghubungkan mata dengan otak, membawa informasi visual dari retina hingga area korteks oksipital otak. Bagian ini berperan penting dalam menafsirkan gambar menjadi apa yang kita interpretasikan sebagai penglihatan.
Gejala “stroke mata” biasanya mencakup:
- Hilangnya Penglihatan Tumpul: Seseorang mungkin mengalami perasaan tumpul atau kabur dalam penglihatan pada salah satu mata atau kedua mata. Hal ini seringkali bersifat tiba-tiba dan dapat meningkat seiring berjalannya waktu.
