Jawa Tengah, Repoeblika – Embung Tondokerto yang terletak di Desa Tondokerto, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, kini mengalami kondisi yang mengkhawatirkan. Embung yang dibangun pada tahun 2010 ini, yang sebelumnya digunakan oleh warga setempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kini tampak kering kerontang. Hanya tinggal dasar tanah yang tampak retak-retak sebagai saksi bisu dari keadaan yang memprihatinkan ini.
Embung Tondokerto memiliki kapasitas sekitar 25 ribu meter kubik air dan sebelumnya berfungsi sebagai sumber air penting bagi warga Desa Tondokerto dan sekitarnya. Air dari embung ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan minum dan keperluan lainnya bagi penduduk setempat.
Namun, pantauan tim detikJateng pada Rabu (4/10/2023) mengungkapkan bahwa embung tersebut kini tidak lagi mampu menyimpan air. Bahkan sisa-sisa genangan air yang ada di dasar embung tidak lagi layak digunakan oleh masyarakat setempat.
Ali (45), salah satu warga Desa Tondokerto, mengungkapkan perasaannya terkait keadaan embung yang kering kerontang ini. Ia sempat mencari sisa-sisa air di dasar embung, namun hasilnya sangat memprihatinkan. Air yang tersisa tidak seberapa dan sudah tidak lagi layak untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari.