Daftar 7 Biji Kopi Terbaik dari Indonesia dan Karakteristiknya
Sumatera – Indonesia dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbesar di dunia, dengan berbagai jenis biji kopi yang memiliki keistimewaan tersendiri. Menurut World Population Review, Indonesia menduduki peringkat keempat sebagai negara penghasil kopi terbesar. Dengan sekitar 1,5 juta petani yang terlibat dalam perkebunan kopi, Indonesia menghasilkan dan mengekspor kopi berkualitas tinggi. Berikut adalah tujuh biji kopi terbaik dari Indonesia beserta karakteristik dan keistimewaannya.
1. Sumatra Gayo
Sumatra Gayo adalah salah satu biji kopi yang paling banyak diperbincangkan di kalangan pencinta kopi internasional. Biji kopi ini memiliki rasa kaya dengan jejak ‘earthy’ dan ‘spicy’, serta kadar asam yang rendah. Setelah diminum, rasa bersih tetap terasa di mulut. Ditumbuhkan di dataran tinggi Gayo yang vulkanik, Sumatra Gayo telah mendapatkan sertifikat Fair Trade dan pernah meraih skor tertinggi dalam Indonesian Specialty Coffee Auction.
2. Bali Blue Moon
Biji kopi Bali Blue Moon dikenal nikmat dengan rasa cokelat, vanilla, dan rempah. Cocok untuk penikmat kopi dengan kadar asam rendah, kopi ini memiliki body lembut dan creamy. Ditanam di wilayah Kintamani, yang kaya nutrisi dari tanah vulkanik Gunung Agung, kopi ini ditanam tanpa pestisida dan pupuk sintetis.
3. Sumatra Mandheling
Sumatra Mandheling memiliki rasa kaya dan kompleks dengan jejak cokelat yang unik dan rasa manis mirip brown sugar. Biji kopi Arabica ini cocok dinikmati oleh semua kalangan, termasuk mereka yang tidak terlalu menyukai kopi. Tingkat keasamannya yang rendah membuatnya ramah bagi lambung.
4. Java Taman Dadar
Java Taman Dadar memiliki karakter ‘earthy’ dengan jejak rasa mirip kacang dan cedar. Biji kopi ini berasal dari perkebunan keluarga di Kayumas, Situbondo, dan masih menggunakan metode pengolahan tradisional. Masa panen berlangsung antara Mei hingga September setiap tahunnya.
5. Sulawesi Toraja
Kopi Sulawesi Toraja terkenal dengan rasa kompleks yang menggabungkan jejak buah, dark chocolate, dan kayu manis. Dengan tingkat keasaman rendah, kopi ini sangat nyaman di perut. Ditanam di pegunungan Sesean, Sulawesi Selatan, yang terkenal dengan tanah vulkaniknya, memberikan cita rasa unik dan aroma rempah yang khas.
6. Mocha Java Blend
Mocha Java Blend biasanya dipanggang hingga tingkat gelap, menghasilkan rasa seimbang dengan jejak ‘earthy’, berempah, serta mirip karamel dan cokelat. Biji kopi ini cocok dijadikan campuran atau dibuat tubruk/French press, dan berasal dari pertanian kopi di Kabupaten Temanggung.
7. Dark Sulawesi Kalossi
Biji kopi Dark Sulawesi Kalossi memiliki rasa yang mirip dengan buah berry dan sangat rendah asam. Jejak rasa ‘earthy’ dan berry yang khas serta aroma rempah seperti kayu manis dan jahe menjadikannya unik. Jika diminum tanpa gula, rasanya akan terasa agak gurih.
Dengan berbagai karakteristik unik ini, biji kopi dari Indonesia tidak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga diakui di pasar internasional. Setiap jenis biji kopi menyimpan keistimewaan yang layak untuk dicoba oleh para pencinta kopi di seluruh dunia.
