Bengkulu – Rambutan merupakan buah tropis yang banyak ditemukan di Asia Tenggara, dikenal dengan kulitnya yang merah dan berduri. Buah ini memiliki daging berwarna putih, rasa manis, serta kaya akan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Rabu 29 Januari 2025, dikutip dari Healthifyme, rambutan mengandung vitamin C, B3, fosfor, kalsium, serta gula alami yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk sistem pencernaan dan kulit.
Berikut kandungan nutrisi dalam 100 gram rambutan:
- Energi: 73,1 kkal
- Protein: 0,6 g
- Lemak: 0,1 g
- Karbohidrat: 16,8 g
- Vitamin C: 65 mg
- Kalsium: 8,6 mg
- Magnesium: 21,3 mg
- Folat: 7,3 mcg
Benarkah Rambutan Bisa Memicu Gula Darah Tinggi?
Dikutip dari The Healthsite, rambutan memang mengandung gula alami, namun juga memiliki serat yang membantu memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah. Dengan indeks glikemik yang rendah, rambutan tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat.
Selain itu, kandungan antioksidan dan vitamin C dalam rambutan dapat membantu mengurangi stres oksidatif, yang merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi komplikasi diabetes. Oleh karena itu, rambutan justru menjadi buah yang aman dikonsumsi penderita diabetes jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
Manfaat Rambutan bagi Penderita Diabetes
- Mengelola Gula Darah
Dengan indeks glikemik rendah, rambutan membantu mengontrol kadar glukosa dalam darah tanpa menyebabkan lonjakan yang berbahaya. - Memperlambat Penyerapan Gula
Kandungan serat dalam rambutan membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, menjaga kadar gula tetap stabil. - Mengurangi Stres Oksidatif
Antioksidan seperti vitamin C dalam rambutan berperan dalam mengurangi stres oksidatif yang dapat memperburuk komplikasi diabetes. - Mendukung Manajemen Berat Badan
Serat dan kandungan air yang tinggi membuat perut kenyang lebih lama, membantu mengontrol asupan kalori dan menjaga berat badan ideal. - Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dalam rambutan juga berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga penderita diabetes lebih terlindungi dari infeksi dan komplikasi lainnya.
Kesimpulannya, rambutan tidak secara langsung menyebabkan lonjakan gula darah tinggi. Sebaliknya, jika dikonsumsi dalam porsi yang tepat, buah ini dapat memberikan manfaat kesehatan, terutama bagi penderita diabetes.