Bumdes Labuan Bajo Didukung KAWAN BNI

Bumdes Labuan Bajo Didukung KAWAN BNI – Foto BNI

Jakarta, repoeblik – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI terus mendukung pengembangan pariwisata di Labuan Bajo di tiga lokasi, yakni Desa Cunca Wulang, Labuan Bajo, Desa Kuta, Lombok, dan Desa Marinsow, Likupang dengan Program Kawasan Wisata Anak Negeri (KAWAN) BNI.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo pada siaran pers yang diterima pada Minggu (23/7/2023) menerangkan, program Kawan BNI adalah bentuk kontribusi BNI pada kesejahteraan masyarakat Indonesia, khususnya pada kawasan wisata dan pengembangan komunitas.

Lewat program KAWAN BNI, perseroan memberikan 2 bentuk pengembangan, yakni pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk juga pembentukan tata kelola dan pengembangan produk.

Selanjutnya, program tersebut juga memberikan bantuan pada pengembangan sarana dan prasarana. Khusus untuk pengembangan SDM, dilakukan pelatihan untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), dan pihak lainnya yang terlibat langsung pada industri pariwisata, terutama pengelolaan homestay.

Baca Juga:  Anggaran BLT DD 2023 Dipangkas dari Rp 27 Triliun Menjadi Rp 3,8 Triliun

“Dengan adanya pendampingan dari BNI, diharapkan dapat tercipta perubahan yang bermanfaat bagi masyarakat Desa Wisata, seperti peningkatan ekonomi, penciptaan lapangan kerja baru, dan peningkatan stabilitas hidup,” ucap Okki dikutip dari Info Publik.

Sementara, Penggerak Desa Cunca Wulang Labuan Bajo Henrikus Suyono mengapresiasi, program KAWAN BNI sangat berpengaruh besar pada kemajuan pengelolaan homestay di daerahnya.

Menurut Henrikus, SDM di wilayah Desa Cunca Wulang masih belum teredukasi secara menyeluruh, khususnya dalam hal keramahan dan pengelolaan homestay. Mereka juga belum mahir memanfaatkan smartphone.

Maka, Henrikus sangat mengapresiasi adanya program KAWAN BNI yang bisa hadir di Desa Cunca Wulang dan memberikan pelatihan serta pendampingan kepada mereka.

Baca Juga:  Koperasi: Memahami Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Tujuan dalam Perekonomian Indonesia

“Mudah-mudahan dengan pelatihan ini kami semua memahami arti dan memanfaatkan pelatihan. Saya merasa senang dan bangga dengan materi yang KAWAN BNI telah berikan. Mudah-mudahan saya dan kelompok saya bisa memahami dan menjalankan apa yang telah disepakati bersama pada sesi pelatihan ini,” ujarnya.

BNI berharap pendampingan yang dilakukan melalui program KAWAN BNI ini dapat meningkatkan daya tarik wisatawan lokal, domestik, dan internasional, sehingga secara langsung memberikan dampak pada peningkatan jumlah wisatawan.

Selain itu, BNI berharap pendampingan tersebut juga akan membentuk ekosistem pariwisata yang mengusung konsep interaksi alam, budaya, dan masyarakat lokal dengan cara tata kelola yang baik.

Selain fokus untuk pengembangan dan pelatihan, BNI juga telah berkomitmen untuk memberikan bantuan dalam bentuk perbaikan infrastruktur jalan serta sarana prasarana penunjang di area KAWAN BNI.

Baca Juga:  Sembilan Desa di Bengkulu Terima Alat Pengelolaan Sampah

Ke depan, dengan adanya perkembangan potensi produk ataupun atraksi serta kapabilitas masyarakat desa dalam mengelola ekosistem pariwisata, BNI akan mengadakan pelatihan yang lebih advanced kepada masyarakat desa tersebut.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan