Jakarta – Tiga pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, Kevin Diks, dan Calvin Verdonk, secara terbuka mengungkapkan pendapat mereka mengenai pemecatan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah acara bincang-bincang yang ditayangkan di kanal YouTube Ziggo Sport, media asal Belanda.
Dalam acara berdurasi 51 menit 20 detik tersebut, Oratmangoen menyebutkan bahwa keputusan pemecatan Shin Tae-yong oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, tidak dilakukan pada waktu yang tepat. “Saya pikir kita semua memiliki pemikiran yang sama, kenapa harus sekarang? Tapi, itu jalan yang dipilih oleh Presiden,” ucap Oratmangoen.
Perbandingan Gaya Kepelatihan Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Oratmangoen juga membandingkan gaya kepelatihan antara pelatih asal Asia seperti Shin Tae-yong dengan pelatih asal Eropa. Menurutnya, meski gaya kepelatihan berbeda, Shin Tae-yong telah melakukan pekerjaan luar biasa bersama Timnas Indonesia.
Calvin Verdonk menambahkan bahwa meskipun Shin Tae-yong dikenal ketat dalam melatih, ia tetap dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dengan selera humornya. “Ya, dia memang ketat, tapi dia sendiri juga suka bercanda dan melakukan hal-hal santai lainnya. Menurutku, dinamika tim bersamanya sangat bagus,” ujar Verdonk.