Bengkulu – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) untuk Balita, Ibu Hamil, dan Ibu Menyusui (3B) yang dijalankan BKKBN Bengkulu tidak hanya menargetkan penurunan angka stunting, tetapi juga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat lokal. Persiapan program ini dipantau langsung di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Ratu Samban Anggut Atas 2, Jumat 22 Agustus 2025.
Kepala Perwakilan BKKBN Bengkulu, Zamhari SH MH, menuturkan bahwa selain fokus pada perbaikan gizi, program MBG dirancang untuk melibatkan masyarakat dalam rantai pasok pangan. “Bahan makanan untuk dapur umum sebagian besar dipasok dari warga sekitar. Dengan begitu, manfaatnya tidak hanya dirasakan penerima makanan bergizi, tetapi juga petani dan pelaku usaha lokal,” jelasnya.
Target penerima manfaat tahap awal di Kelurahan Suka Jadi diperkirakan mencapai 3.500 orang. Dapur umum yang dikelola SPPG Ratu Samban Anggut Atas 2 menyiapkan menu lengkap mulai dari karbohidrat, protein, sayuran, buah, hingga susu dengan standar kebersihan ketat.















