Hal senada disampaikan Alwin Farero, Pemimpin Redaksi Bengkulu News, yang menekankan peran strategis media lokal dalam membangun literasi publik serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. “Summit ini menjadi ruang belajar dan jejaring yang sangat dibutuhkan,” katanya.
Agenda Local Media Summit meliputi talkshow bersama jurnalis nasional dan kreator konten lokal, workshop strategi media sosial dan storytelling berdampak, serta diskusi mengenai kebijakan keterbukaan informasi dan etika digital. Fokus utama kegiatan ini adalah penguatan kapasitas media lokal, kolaborasi lintas sektor, serta perlindungan dan pemberdayaan nano influencer agar terhindar dari eksploitasi digital.
Sebagai pionir di Sumatera, Bengkulu membuka jalan bagi provinsi lain untuk menggelar forum serupa sekaligus membangun ekosistem media yang inklusif, berkelanjutan, dan memiliki dampak sosial tinggi.
Acara ini mendapat dukungan dari sejumlah sponsor, di antaranya Pemerintah Provinsi Bengkulu, International Media Support (IMS), Local Media Community, Bank Bengkulu, Bank Raya, Bank Syariah Indonesia (BSI), PT Tenaga Listrik Bengkulu, Pertamina, dan Beauty/Erse.















