Kini Chelsea kembali jadi klub dengan belanja paling banyak pada bursa transfer kali ini. Tapi, Chelsea dinilai masih belum bisa diyakinkan untuk jadi penantang juara.
Kabarnya Chelsea mengeluarkan total 341 juta paun (Rp 6,6 triliun) pada bursa transfer musim panas ini. Moises Caicedo menjadi pembelian yang termahal Chelsea pada jendela transfer kali ini dengan senilai 115 juta paun (Rp 2,2 triliun).
Itu berarti Chelsea sudah jadi klub dengan belanja paling boros pada tiga bursa transfer secara beruntun. Dan jumlah total pengeluaran The Blues sejak Mei tahun lalu mencapai 928 juta paun (Rp 18 triliun).
Walaupun itu, Chelsea gagal untuk mengawali musim ini dengan baik. Pasukan Mauricio Pochettino itu hanya medapatkan hasil seri 1-1 melawan Liverpool dan kalah 1-3 dari West Ham United di dua laga pertama Premier League.
Dan Jamie Carragher menilai Chelsea bahkan tidak diperkirakan untuk masuk empat besar. Kini Chelsea masih butuh beberapa pemain baru lagi untuk menyaingi Manchester City.
“Dan ketika anda menghabiskan uang sebanyak itu, saya rasa aneh kalau tidak banyak dari kita yang menempatkan Chelsea di empat besar. Bukan berarti itu tidak akan terjadi. Tapi tidak banyak yang bilang skuad itu, dengan sebanyak itu uang yang dikeluarkan, akan finis empat besar,” ujar Carragher seperti dilansir Sky Sports.
“Saya merasa Walaupun saya terkesan dengan mereka di dua pertandingan tadi, kalau Anda tanya saya berapa banyak pemain yang mereka butuhkan untuk menantang Manchester City – dan saya tidak bicara soal menjuarai liga – saya kira mereka masih butuh kiper meski baru saja merekrut Robert Sanchez. Mereka masih butuh bek tengah top karena Thiago Silva sudah 38 tahun.” dilangsir detikcom.
“Saya kira tidak ada striker murni. Pencetak gol tidak selalu harus penyerang tengah karena di Liverpool itu Mohamed Salah dan dia main di sayap kanan. Jadi ini bukan sindiran ke Nicholas Jackson, dia baru gabung dan saya terkesan dengannya.”
“Tapi kalau Anda melihat ke posisi penting, rasanya masih butuh empat pemain lagi hanya untuk menantang Manchester City dan itu rasanya aneh mengingat jumlah uang yang sudah mereka keluarkan,” kata Carragher.
Chelsea Football Club adalah sebuah klub sepak bola profesional yang berbasis di London, Inggris. Berikut adalah gambaran umum tentang sejarah klub Chelsea
– Pendirian dan Awal Sejarah:
Chelsea FC didirikan pada tanggal 10 Maret 1905 di sebuah pub di Fulham Road, London. Klub ini didirikan oleh pengusaha Henry Augustus Mears dengan tujuan mengisi kekosongan dalam jadwal pertandingan di stadion Stamford Bridge.
– Perjalanan Menuju Kesuksesan:
Pada tahun 1955, Chelsea meraih gelar juara liga pertama mereka dalam kompetisi Liga Sepak Bola Inggris (Football League).
Chelsea meraih gelar Piala FA pertama mereka pada tahun 1970.
Era kesuksesan lebih lanjut datang pada tahun 1990-an dan awal 2000-an di bawah manajer seperti Ruud Gullit, Gianluca Vialli, dan Claudio Ranieri.
– Roman Abramovich dan Era Baru:
Pada tahun 2003, Chelsea mengalami perubahan dramatis ketika pemilik baru, Roman Abramovich, membeli klub. Ini mengawali era baru investasi besar dalam pemain dan fasilitas klub.
Pada tahun 2004-2005, Chelsea meraih gelar Liga Premier Inggris pertama mereka di bawah manajer Jose Mourinho.
Klub ini terus meraih berbagai gelar, termasuk Liga Premier, Piala FA, dan Liga Champions UEFA.
– Prestasi Terbaru:
Chelsea meraih gelar Liga Champions UEFA kedua mereka pada musim 2020-2021 di bawah manajer Thomas Tuchel.
Klub ini juga mencapai final Liga Champions pada tahun 2008 dan 2012 sebelum meraih kemenangan pada 2012.
Chelsea FC memiliki penggemar yang setia dan terkenal dengan rivalitas dengan beberapa klub seperti Tottenham Hotspur dan Arsenal.
-
Ping-balik: Luton Town vs Chelsea: Sterling 2 Gol, The Blues Menang 3-0 - Alaku News